Apa Yang Dimaksud Dengan Inovatif, Pengertian dan Contohnya

Perkembangan teknologi yang pesat, menuntut terjadinya perubahan dalam setiap sektor kehidupan manusia secara cepat. Hal ini juga berlaku dalam dunia bisnis, yang menjadikan munculnya persaingan ketat. Agar manusia bisa bertahan dalam perkembangan jaman yang modern ini, maka inovatif adalah sebuah jawaban atas semua tuntutan tersebut. Lalu, apa yang dimaksud dengan inovatif?

Setiap pihak yang memiliki kemampuan untuk melakukan inovatif, akan memiliki peluang untuk bisa bertahan dan bahkan memenangkan persaingan dalam setiap segi kehidupan. Kemampuan inovatif ini, mampu menciptakan pembaharuan dalam aktivitas operasional maupun produksi yang memberikan dampak positif untuk membawa perusahaan mendapatkan keuntungan dan juga posisi yang unggul dalam persaingan.

Sehingga, inovatif adalah tuntutan mutlak bagi perusahaan yang ingin bertahan dalam persaingan modern. Pun, menjadi sebuah solusi bagi perusahaan yang baru lahir dan dalam proses pengembangan usahanya. Namun demikian, tidak semua pihak sudah memahami apa yang dimaksud dengan inovatif tersebut. Nah, untuk penjabarannya akan disajikan secara lengkap di bawah ini.

Baca Juga : Karakter Yang Harus Dihindari Oleh Seorang Wirausahawan Adalah Apa Saja? Yuk Kenali Satu Persatu

Pengertian Inovatif

Jika dilihat dari morfologinya atau asal usul katanya, inovatif berasal dari kata inovasi. Kata ini mengacu pada perilaku yang selalu ingin mengetahui dan mengaplikasikan gagasan, produk, proses atau juga produk baru. Dimana semua itu berhubungan peran kerja, unit kerja dan juga organisasi perusahaan. Dengan memiliki kemampuan inovatif ini maka kinerja perusahaan baik dari sisi manajemen maupun produk yang dihasilkan bisa memiliki nilai yang lebih tinggi dibandingkan dengan pesaing.

Sehingga bisa dikatakan apa yang dimaksud dengan inovatif adalah bagian dari tahap berpikir untuk mendapatkan ide dan juga solusi atas sebuah masalah atau untuk menghadapi kemungkinan masalah di masa mendatang. Sehingga, proses inovatif ini harus dijalankan secara menyeluruh. Agar bisa dijalankan dengan baik, maka harus dilakukan pendekatan pada masalah serta dilakukan pemahaman secara menyeluruh. Tujuannya agar semua masalah bisa dianalisa secara detail.

Pada dunia bisnis, apa yang dimaksud dengan inovatif adalah sebuah keterampilan yang memiliki nilainya tidak terkira. Dengan mampu memanfaatkan kemampuan inovatif secara tepat, maka bisa memberikan dukungan untuk mengembangkan strategi bisnis perusahaan. Di sisi lain, inovatif mampu memberikan manfaat pada proses desain ulang produk. Juga untuk memaksimalkan metode produksi dan mengevaluasi pada setiap aspek yang ada di perusahaan tersebut.

Manfaat Inovatif

Setelah memahami apa yang dimaksud dengan inovatif secara mendetail, maka kita bisa menggali mengenai manfaat inovatif. Dimana secara umum, kemampuan inovatif ini merupakan sebuah modal yang sangat vital dalam mengembangkan sebuah bisnis. Oleh karena itu, kemampuan inovatif ini bisa membawa beberapa manfaat, antara lain adalah :

  1.       Menciptakan Personal Brand

Apa yang dimaksud dengan inovatif mampu menciptakan personal brand? Disini artinya bahwa dengan menerapkan kemampuan inovatif mampu membantu pada proses untuk mendapatkan personal brand. Sehingga, personal brand yang sudah terbangun baik ini bisa mendukung terbentuknya jaringan bisnis secara lebih mangkus dan sangkil.

Dalam tahap pembangunan personal brand ini, pihak yang memiliki kemampuan inovatif sering mencoba banyak pengalaman yang belum pernah didapatkan. Melalui pengalaman ini, mereka akan berjumpa dengan pihak-pihak baru yang bisa menjadi sumber inspirasi terbentuknya gagasan baru dan kemudian menjadi bagian dalam jejaring bisnisnya.

  1.       Menciptakan Motivasi

Konsep berpikir yang inovatif mampu menjadikan seseorang memiliki motivasi kerja yang lebih tinggi. Terlebih jika pemikiran inovatif ini diiringi dengan sikap yang proaktif. Artinya mampu memberikan ajakan dan menjadi inisiator bagi pihak yang lainnya. Dengan begitu, sikap ini demikian bisa membantu untuk terlibat secara langsung pada semua kegiatan bisnis perusahaan.

Disinilah terkadang bisa dijumpai hal yang cukup menarik. Secara umum, seseorang akan merasa enggan ketika harus menghadapi sebuah masalah dan menyelesaikannya. Lain halnya dengan orang yang memiliki sifat inovatif. Permasalahan yang muncul dan dihadapinya, justru menjadi sebuah semangat untuk bekerja dan kemudian menyelesaikan masalah tersebut. Karakteristik orang yang inovatif dalam menghadapi permasalahan adalah berani mengambil keputusan tanpa merasa khawatir dengan resiko yang mungkin bisa terjadi. Tentu hal ini dilakukan dengan melakukan pertimbangan yang mendasar.

  1.       Meningkatkan Kolaborasi

Seseorang tidak akan memiliki kemampuan apa yang dimaksud dengan inovatif bila hanya selalu berada dalam ruangan saja. Sebab, orang-orang yang memiliki kemampuan inovatif ini, cenderung memiliki karakter mudah bersosialisasi serta beradaptasi terhadap lingkungan dimana mereka berada. Sehingga, dalam interaksi ini kemudian muncul diskusi dan kerjasama dengan lingkungan yang menghasilkan ide-ide serta gagasan baru.

Melalui kolaborasi dan interaksi ini, seseorang cenderung mendapatkan cara pandang baru yang mungkin tidak terpikirkan ketika hanya berdiam dalam ruangan saja. Sehingga hal ini berpengaruh dalam pola pengambilan keputusan yang mereka lakukan. Karena pengambilan keputusan akan dilakukan dengan melakukan kajian dari berbagai sudut pandang sehingga menghasilkan sebuah keputusan yang bijaksana dan menguntungkan banyak pihak.

Baca Juga : Peluang Usaha Makanan Ringan Serba 5000, Mau Mencoba? Untungnya Lumayan Lho

Ciri-ciri Inovatif

Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan inovatif, tentu harus pula mengenali mengenai bagaimana ciri-ciri inovatif tersebut. Ada beberapa ciri-ciri yang harus dikenali, agar kita bisa mengetahui siapa di lingkungan kita yang memiliki karakter inovatif ini. Beberapa ciri tersebut antara lain adalah :

  1.       Faktor Baru

Sebagai ciri utama mengenai karakteristik seseorang yang inovatif adalah adanya factor baru. Dimana seseorang selalu berusaha untuk memiliki gagasan baru ketika menghadapi suatu masalah. Dengan begitu, mereka akan terus berusaha melakukan pendekatan yang baru ketika proses penyelesaian masalah tersebut.

  1.       Terencana

Ciri berikut dari orang yang inovatif adalah memiliki sifat terencana dan terstruktur dalam setiap aktivitas yang mereka lakukan. Pada setiap proses inovasi, akan dilakukan proses perencanaan yang detail dan lengkap. Pola pendekatan yang dilakukan adalah dengan konsep induktif dan deduktif, sampai kemudian bisa didapatkan suatu solusi yang menyelesaikan masalah.

  1.       Tujuan Jelas

Adanya tujuan yang jelas menjadi ciri dari apa yang dimaksud dengan inovatif. Seseorang harus memiliki tujuan yang jelas atas semua pola pemikiran yang mereka hasilkan. Hal ini ditunjukan dengan adanya parameter yang jelas, sehingga bisa menunjukkan paparan pencapaian kerja yang dilakukan dan seberapa tingkat keberhasilan yang dicapai.

Contoh Inovatif

Dalam kehidupan sehari-hari, mungkin kita sudah menikmati hasil pemikiran inovatif ini. Sadar atau tidak sadar, tren yang berjalan selama ini menjadikan hampir semua orang merasakannya. Beberapa contoh dari apa yang dimaksud dengan inovatif dalam kehidupan sehari-hari antara lain adalah :

  1.       Netflix

Kebutuhan masyarakat akan dunia hiburan khususnya film, kini dipenuhi dengan hadirnya Netflix. Netflix adalah penyedia layanan film menggunakan media internet yang kini cukup popular. Padahal, sebelumnya Netflix bergerak di bidang penyewaan film menggunakan media DVD. Dengan adanya internet, maka Netflix beralih memberikan layanan yang sama dengan memanfaatkan jejaring internet.

  1.       Android

Sebelum hadir Android, telepon genggam hanyalah sebagai alat komunikasi. Dengan adanya Android, telepon genggam mengalihkan semua fungsi hiburan, komunikasi dan alat pekerjaan ke dalam pengkat telepon genggam ini.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You might also like